--
Lebaran adalah
nama lain dari Hari
Raya umat Islam,
baik hari raya Idul
Fitri maupun hari
Raya Idul Adha yang
dirayakan setiap
tahun atau setiap
bulan Syawal setelah
sebulan umat Muslim
melaksanakan puasa
di bulan Ramadhan.
Lebaran Idul Fitri
Lebaran Idul Fitri
atau biasa disebut
"Lebaran" saja
dilaksanakan ketika
hari raya Idul Fitri
tiba, orang-orang
Islam umumnya
saling bersalam-
salaman dan
bermaaf-maafan
dengan tetangganya,
juga familinya
setelah menunaikan
Salat Ied.
zona waktu
Rabu, 08 September 2010
Selasa, 24 Agustus 2010
Sanca kembang
Sanca kembang
adalah sejenis ular
tak berbisa yang
berukuran besar.
Ukuran terbesarnya
dikatakan dapat
melebihi 10 meter.
Lebih panjang dari
anakonda
(Eunectes), ular
terbesar dan
terpanjang di
Amerika Selatan.
Nama-nama lainnya
adalah ular sanca;
ular sawah; sawah-
n-etem ( Simeulue);
ular petola (Ambon);
dan dalam bahasa
Inggris reticulated
python atau kerap
disingkat retics,Sanca kembang ini
mudah dikenali
karena umumnya
bertubuh besar.
Keluarga sanca
(Pythonidae) relatif
mudah dibedakan
dari ular-ular lain
dengan melihat sisik-
sisik dorsalnya yang
lebih dari 45 deret,
dan sisik-sisik
ventralnya yang
lebih sempit dari
lebar sisi bawah
tubuhnya. Di
Indonesia barat, ada
lima spesiesnya: tiga
spesies bertubuh
gendut pendek yakni
kelompok ular
peraca (Python
curtus group: P.
curtus, P.
brongersmai dan P.
breitensteini) di
Sumatra, Kalimantan
dan Semenanjung
Malaya,Dua spesies yang lain
bertubuh relatif
panjang, pejal
berotot: P. molurus
( sanca bodo) dan P.
reticulatus. Kedua-
duanya menyebar
dari Asia hingga
Sunda Besar,
termasuk Jawa. P.
molurus memiliki
pola kembangan
yang berbeda dari
reticulatus, terutama
dengan adanya pola
V besar berwarna
gelap di atas
kepalanya. Sanca
kembang memiliki
pola lingkaran-
lingkaran besar
berbentuk jala
(reticula, jala),
tersusun dari warna-
warna hitam,
kecoklatan, kuning
dan putih di
sepanjang sisi dorsal
tubuhnya. Satu garis
hitam tipis berjalan
di atas kepala dari
moncong hingga
tengkuk, menyerupai
garis tengah yang
membagi dua kanan
kiri kepala secara
simetris. Dan
masing-masing satu
garis hitam lain yang
lebih tebal berada di
tiap sisi kepala,
melewati mata ke
belakang.
Sisik-sisik dorsal
(punggung) tersusun
dalam 70-80 deret;
sisik-sisik ventral
(perut) sebanyak
297-332 buah, dari
bawah leher hingga
ke anus; sisik
subkaudal (sisi
bawah ekor) 75-102
pasang. Perisai
rostral (sisik di ujung
moncong) dan empat
perisai supralabial
(sisik-sisik di bibir
atas) terdepan
memiliki lekuk
lubang penghidu
bahang (heat sensor
pits) yang dalam
Shima atau Ratu Shima
Shima atau Ratu Shima adalah nama penguasa Kerajaan Kalingga, yang pernah berdiri pada milenium pertama di Jawa.Pada
masa pemerntahan Ratu Shima,Kerajaan Kalingga menggapai masa
kejayaannya. Tidak banyak diketahui tentangnya, kecuali bahwa ia sangat
tegas dalam memimpin dengan memberlakukan hukum potong tangan bagi
pencuri. Salah satu korbannya adalah keluarganya sendiri.
Syahdan, Kerajaan Kalingga, Nagari di pantura (pantai utara Jawa, sekarang di Keling, Kelet, Jepara, Jateng) beratus masa berlampau, bersinar terang emas,penuh kejayaan. Bersimaharatulah, Ratu Shima, nan ayu, anggun, perwira, ketegasannya semerbak wangi di antero nagari nusantara. Sungguh, meski jargon kesetaraan Gender belum jadi wacana saat itu. Namun pamor Ratu Shima memimpin kerajaannya luar biasa, amat dicintai jelata, wong cilik sampai lingkaran elit kekuasaan. Kebijakannya mewangi kesturi, membuat gentar para perompak laut. Alkisah tak ada nagari yang berani berhadap muka dengan Kerajaan Kalingga, apalagi menantang Ratu Shima nan perkasa. bak Srikandi, sang Ratu Panah.
Konon, Ratu Shima, justru amat resah dengan kepatuhan rakyat, kenapa wong cilik juga para pejabat mahapatih, patih, mahamenteri, dan menteri,hulubalang, jagabaya, jagatirta, ulu-ulu, pun segenap pimpinan divisi kerajaan sampai tukang istal kuda, alias pengganti tapal kuda, kuda-kuda tunggang kesayangannya, tak ada yang berani menentang sabda pandita ratunya. Sekali waktu, Ratu Shima menguji kesetiaan lingkaran elitnya dengan me-mutasi, dan me-Non Job-kan pejabat penting di lingkunganb Istana. Namun puluhan pejabat yang mendapat mutasi ditempat yang tak diharap, maupun yang di-Non Job-kan, tak ada yang mengeluh barang sepatah kata. Semua bersyukur, kebijakan Ratu Shima sebetapapun memojokkannya, dianggap memberi barokah, titah titisan Sang Hyang Maha Wenang.
Tak puas dengan sikap "setia" lingkaran dalamnya, Ratu Shima, sekali lagi menguji kesetiaan wong cilik, pemilik sah Kerajaan Kalingga dengan menghamparkan emas permata, perhiasan yang tak ternilai harganya di perempatan alun-alun dekat Istana tanpa penjagaan sama sekali. Kata Ratu Shima,"Segala macam perhiasan persembahan bagi Dewata agung ini jangan ada yang berani mencuri, siapa berani mencuri akan memanggil bala kutuk bagi Nagari Kalingga, karenanya, siapapun pencuri itu akan dipotong tangannya tanpa ampun!". Sontak Wong cilik dan lingkungan elit istana, bergetar hatinya, mereka benar-benar takut. Tak ada yang berani menjamah, hingga hari ke 40. Ratu Shima sempat bahagia.
Namun malang tak dapat ditolak. Esok harinya semua perhiasan itu lenyap tanpa bekas. Amarah menggejolak di hati sang penguasa Kalingga. Segera dititahkan para telik sandi mengusut wong cilik yang mungkin saja jadi maling di sekitar lokasi persembahan, sementara di Istana dibentuk Pansus,Panitia Khusus yang menguji para pejabat istana yang mendapat mutasi apes, atau yang Non Job diperiksa tuntas. Namun setelah diperiksa dengan seksama. Berpuluh laksa wong cilik tak ada yang pantas dicurigai sebagai pelaku, sementara pejabat istana pun berbondong, bersembah sujud, bersumpah setia kepada Ratu Shima. Mereka rela menyerahkan jiwanya apabila terbukti mencuri. Ratu Shima kehabisan akal.
Saat itu, Tukang istal kuda, takut-takut menghadap, badannya gemetar, matanya jelalatan melihat kiri kanan, amat ketakutan. "Maaf Tuanku Yang Mulia Ratu Agung Shima, perkenankan hamba memberi kesaksian, hamba bersedia mati untuk menyampaikan kebenaran ini. Hamba adalah saksi mata tunggal. Malam itu hamba menyaksikan Putra Mahkota mengambil diam-diam seluruh perhiasan persembahan itu. Maaf…," sujud sang tukang istal muda belia, mukanya seperti terbenam di lantai istana. "Apa, Putra Mahkota mencuri?!" Ratu Shima terperanjat bukan kepalang. Mukanya merah padam.. "Putraku, jawab dengan jujur, pakai nuranimu, benar apa yang dikatakan wong cilik dari kandang kuda ini?", tanya sang ibu menahan getar. Sang Putra Mahkota tiada menjawab, ia hanya mengangguk, lalu menunduk teramat malu. Ia mengharap belas kasih sang ibu yang membesarkannya dari kecil.
Sejenak istana teramat sunyi, hanya bunyi nafas yang terdengar, dan daun-daun jati emas yang jatuh luruh ke tanah."Prajurit, Demi tegaknya hukum, dan menjauhkan nagari Kalingga dari kutukan dewata, potong tangan Putra Mahkotaku, sekaramg juga…," perintah Sang Ratu Shima dengan muka keras. Seluruh penghuni istana dan rakyat jelata yang berlutut hingga alun-alun merintih memohon ampun, namun Sang Ratu tiada bergeming dari keputusannya. Hukuman tetap dilaksankana. Hal itu dituliskan dengan jelas di Prasasti Kalingga, yang masih bisa dilihat hingga kini.
Syahdan, Kerajaan Kalingga, Nagari di pantura (pantai utara Jawa, sekarang di Keling, Kelet, Jepara, Jateng) beratus masa berlampau, bersinar terang emas,penuh kejayaan. Bersimaharatulah, Ratu Shima, nan ayu, anggun, perwira, ketegasannya semerbak wangi di antero nagari nusantara. Sungguh, meski jargon kesetaraan Gender belum jadi wacana saat itu. Namun pamor Ratu Shima memimpin kerajaannya luar biasa, amat dicintai jelata, wong cilik sampai lingkaran elit kekuasaan. Kebijakannya mewangi kesturi, membuat gentar para perompak laut. Alkisah tak ada nagari yang berani berhadap muka dengan Kerajaan Kalingga, apalagi menantang Ratu Shima nan perkasa. bak Srikandi, sang Ratu Panah.
Konon, Ratu Shima, justru amat resah dengan kepatuhan rakyat, kenapa wong cilik juga para pejabat mahapatih, patih, mahamenteri, dan menteri,hulubalang, jagabaya, jagatirta, ulu-ulu, pun segenap pimpinan divisi kerajaan sampai tukang istal kuda, alias pengganti tapal kuda, kuda-kuda tunggang kesayangannya, tak ada yang berani menentang sabda pandita ratunya. Sekali waktu, Ratu Shima menguji kesetiaan lingkaran elitnya dengan me-mutasi, dan me-Non Job-kan pejabat penting di lingkunganb Istana. Namun puluhan pejabat yang mendapat mutasi ditempat yang tak diharap, maupun yang di-Non Job-kan, tak ada yang mengeluh barang sepatah kata. Semua bersyukur, kebijakan Ratu Shima sebetapapun memojokkannya, dianggap memberi barokah, titah titisan Sang Hyang Maha Wenang.
Tak puas dengan sikap "setia" lingkaran dalamnya, Ratu Shima, sekali lagi menguji kesetiaan wong cilik, pemilik sah Kerajaan Kalingga dengan menghamparkan emas permata, perhiasan yang tak ternilai harganya di perempatan alun-alun dekat Istana tanpa penjagaan sama sekali. Kata Ratu Shima,"Segala macam perhiasan persembahan bagi Dewata agung ini jangan ada yang berani mencuri, siapa berani mencuri akan memanggil bala kutuk bagi Nagari Kalingga, karenanya, siapapun pencuri itu akan dipotong tangannya tanpa ampun!". Sontak Wong cilik dan lingkungan elit istana, bergetar hatinya, mereka benar-benar takut. Tak ada yang berani menjamah, hingga hari ke 40. Ratu Shima sempat bahagia.
Namun malang tak dapat ditolak. Esok harinya semua perhiasan itu lenyap tanpa bekas. Amarah menggejolak di hati sang penguasa Kalingga. Segera dititahkan para telik sandi mengusut wong cilik yang mungkin saja jadi maling di sekitar lokasi persembahan, sementara di Istana dibentuk Pansus,Panitia Khusus yang menguji para pejabat istana yang mendapat mutasi apes, atau yang Non Job diperiksa tuntas. Namun setelah diperiksa dengan seksama. Berpuluh laksa wong cilik tak ada yang pantas dicurigai sebagai pelaku, sementara pejabat istana pun berbondong, bersembah sujud, bersumpah setia kepada Ratu Shima. Mereka rela menyerahkan jiwanya apabila terbukti mencuri. Ratu Shima kehabisan akal.
Saat itu, Tukang istal kuda, takut-takut menghadap, badannya gemetar, matanya jelalatan melihat kiri kanan, amat ketakutan. "Maaf Tuanku Yang Mulia Ratu Agung Shima, perkenankan hamba memberi kesaksian, hamba bersedia mati untuk menyampaikan kebenaran ini. Hamba adalah saksi mata tunggal. Malam itu hamba menyaksikan Putra Mahkota mengambil diam-diam seluruh perhiasan persembahan itu. Maaf…," sujud sang tukang istal muda belia, mukanya seperti terbenam di lantai istana. "Apa, Putra Mahkota mencuri?!" Ratu Shima terperanjat bukan kepalang. Mukanya merah padam.. "Putraku, jawab dengan jujur, pakai nuranimu, benar apa yang dikatakan wong cilik dari kandang kuda ini?", tanya sang ibu menahan getar. Sang Putra Mahkota tiada menjawab, ia hanya mengangguk, lalu menunduk teramat malu. Ia mengharap belas kasih sang ibu yang membesarkannya dari kecil.
Sejenak istana teramat sunyi, hanya bunyi nafas yang terdengar, dan daun-daun jati emas yang jatuh luruh ke tanah."Prajurit, Demi tegaknya hukum, dan menjauhkan nagari Kalingga dari kutukan dewata, potong tangan Putra Mahkotaku, sekaramg juga…," perintah Sang Ratu Shima dengan muka keras. Seluruh penghuni istana dan rakyat jelata yang berlutut hingga alun-alun merintih memohon ampun, namun Sang Ratu tiada bergeming dari keputusannya. Hukuman tetap dilaksankana. Hal itu dituliskan dengan jelas di Prasasti Kalingga, yang masih bisa dilihat hingga kini.
Minggu, 22 Agustus 2010
ayam
Ayam peliharaan
(Gallus gallus
domesticus) adalah
unggas yang biasa
dipelihara orang
untuk dimanfaatkan
untuk keperluan
hidup
pemeliharanya.
Ayam peliharaan
(selanjutnya
disingkat "ayam"
saja) merupakan
keturunan langsung
dari salah satu
subspesies ayam
hutan yang dikenal
sebagai ayam hutan
merah (Gallus gallus)
atau ayam bangkiwa
(bankiva fowl).
Kawin silang
antarras ayam telah
menghasilkan
ratusan galur unggul
atau galur murni
dengan bermacam-
macam fungsi; yang
paling umum adalah
ayam potong (untuk
dipotong) dan ayam
petelur (untuk
diambil telurnya).
Ayam biasa dapat
pula dikawin silang
dengan kerabat
dekatnya, ayam
hutan hijau, yang
menghasilkan hibrida
mandul yang
jantannya dikenal
sebagai ayam
bekisar.
Dengan populasi
lebih dari 24 milyar
pada tahun 2003,
Firefly's Bird
Encyclopaedia
menyatakan ada
lebih banyak ayam di
dunia ini daripada
burung lainnya.
Ayam memasok dua
sumber protein
dalam pangan:
daging ayam dan
telur.
Minggu, 08 Agustus 2010
Bulan penuh rahmah
Ramadhan (ejaan
KBBI: Ramadan,
dalam bahasa
Arab:ناضمر) adalah
bulan kesembilan
dalam penanggalan
Hijriyah (sistem
penanggalan agama
Islam). Sepanjang
bulan ini pemeluk
agama Islam
melakukan
serangkaian
aktivitas keagamaan
termasuk di
dalamnya berpuasa,
shalat tarawih,
peringatan turunnya
Al-Quran, mencari
malam Laylatul
Qadar,
memperbanyak
membaca Al-Quran
dan kemudian
mengakhirinya
dengan membayar
zakat fitrah dan
rangkaian perayaan
Idul Fitri. Kekhususan
bulan Ramadhan ini
bagi pemeluk agama
Islam tergambar
pada Al-Quran pada
surat Al Baqarah
ayat 185 yang
artinya:
"bulan Ramadhan,
bulan yang di
dalamnya diturunkan
Al-Quran sebagai
petunjuk bagi
manusia dan
penjelasan-
penjelasan mengenai
petunjuk itu dan
pembeda. Karena itu,
barangsiapa di
antara kamu hadir di
bulan itu, maka
hendaklah ia
berpuasa pada bulan
itu..."
Etimologi
Ramadhan berasal
dari akar kata ر م ﺿ ,
yang berarti panas
yang menyengat
atau kekeringan,
khususnya pada
tanah. Bangsa
Babylonia yang
budayanya pernah
sangat dominan di
utara Jazirah Arab
menggunakan luni-
solar calendar
(penghitungan tahun
berdasarkan bulan
dan matahari
sekaligus). Bulan ke
sembilan selalu jatuh
pada musim panas
yang sangat
menyengat. Sejak
pagi hingga petang
batu-batu gunung
dan pasir gurun
terpanggang oleh
segatan matahari
musim panas yang
waktu siangnya lebih
panjang daripada
waktu malamnya. Di
malam hari panas di
bebatuan dan pasir
sedikir reda, tapi
sebelum dingin betul
sudah berjumpa
dengan pagi hari.
Demikian terjadi
berulang-ulang,
sehingga setelah
beberapa pekan
terjadi akumulasi
panas yang
menghanguskan.
Hari-hari itu disebut
bulan Ramadhan,
bulan dengan panas
yang
menghanguskan.
Setelah umat Islam
mengembangkan
kalender berbasis
bulan, yang rata-rata
11 hari lebih pendek
dari kalender
berbasis matahari,
bulan Ramadhan tak
lagi selalu
bertepatan dengan
musim panas. Orang
lebih memahami
'panas'nya
Ramadhan secara
metaphoric (kiasan).
Karena di hari-hari
Ramadhan orang
berpuasa,
tenggorokan terasa
panas karena
kehausan. Atau,
diharapkan dengan
ibadah-ibadah
Ramadhan maka
dosa-dosa terdahulu
menjadi hangus
terbakar dan seusai
Ramadhan orang
yang berpuasa tak
lagi berdosa. Wallahu
`alam.
Dari akar kata
tersebut kata
Ramadhan
digunakan untuk
mengindikasikan
adanya sensasi
panas saat
seseorang kehausan.
Pendapat lain
mengatakan bahwa
kata Ramadhan
digunakan karena
pada bulan itu dosa-
dosa dihapuskan
oleh perbuatan baik
sebagaimana
matahari membakar
tanah. Namun kata
ramadan tidak dapat
disamakan artinya
dengan ramadhan.
Ramadan dalam
bahasa arab artinya
orang yang sakit
mata mau buta.
Lebih lanjut lagi hal
itu dikiaskan dengan
dimanfaatkannya
momen Ramadhan
oleh para penganut
Islam yang serius
untuk mencairkan,
menata ulang dan
memperbaharui
kekuatan fisik,
spiritual dan tingkah
lakunya,
sebagaimana panas
merepresentasikan
sesuatu yang dapat
mencairkan materi.
Minggu, 11 Juli 2010
jenis arwana asia
Arwana Asia
(Scleropages
formosus), adalah
salah satu spesies
ikan air tawar dari
Asia Tenggara. Ikan
ini memiliki badan
yang panjang; sirip
dubur terletak jauh
di belakang badan.
Arwana Asia
umumnya memiliki
warna keperak-
perakan. Arwana
Asia juga disebut
"Ikan Naga" karena
sering dihubung-
hubungkan dengan
naga dari Mitologi
Tionghoa
Arwana Asia adalah
spesies asli sungai-
sungai di Asia
Tenggara khususnya
Indonesia. Ada empat
varietas warna yang
terdapat di lokasi:
Hijau, ditemukan di
Indonesia, Vietnam,
Birma, Thailand, dan
Malaysia
Emas dengan ekor
merah, ditemukan di
Indonesia
Emas, ditemukan di
Malaysia
Merah, ditemukan di
Indonesia [1]
Arwana Asia
terdaftar dalam
daftar spesies
langka yang
berstatus "terancam
punah" oleh IUCN
tahun 2004 [2].
Jumlah spesies ini
yang menurun
dikarenakan
seringnya
diperdagangkan
karena nilainya yang
tinggi sebagai ikan
akuarium, terutama
oleh masyarakat
Asia. Pengikut Feng
Shui dapat
membayar harga
yang mahal untuk
seekor ikan ini.
(Scleropages
formosus), adalah
salah satu spesies
ikan air tawar dari
Asia Tenggara. Ikan
ini memiliki badan
yang panjang; sirip
dubur terletak jauh
di belakang badan.
Arwana Asia
umumnya memiliki
warna keperak-
perakan. Arwana
Asia juga disebut
"Ikan Naga" karena
sering dihubung-
hubungkan dengan
naga dari Mitologi
Tionghoa
Arwana Asia adalah
spesies asli sungai-
sungai di Asia
Tenggara khususnya
Indonesia. Ada empat
varietas warna yang
terdapat di lokasi:
Hijau, ditemukan di
Indonesia, Vietnam,
Birma, Thailand, dan
Malaysia
Emas dengan ekor
merah, ditemukan di
Indonesia
Emas, ditemukan di
Malaysia
Merah, ditemukan di
Indonesia [1]
Arwana Asia
terdaftar dalam
daftar spesies
langka yang
berstatus "terancam
punah" oleh IUCN
tahun 2004 [2].
Jumlah spesies ini
yang menurun
dikarenakan
seringnya
diperdagangkan
karena nilainya yang
tinggi sebagai ikan
akuarium, terutama
oleh masyarakat
Asia. Pengikut Feng
Shui dapat
membayar harga
yang mahal untuk
seekor ikan ini.
jenis arwana asia
Arwana Asia
(Scleropages
formosus), adalah
salah satu spesies
ikan air tawar dari
Asia Tenggara. Ikan
ini memiliki badan
yang panjang; sirip
dubur terletak jauh
di belakang badan.
Arwana Asia
umumnya memiliki
warna keperak-
perakan. Arwana
Asia juga disebut
"Ikan Naga" karena
sering dihubung-
hubungkan dengan
naga dari Mitologi
Tionghoa
Arwana Asia adalah
spesies asli sungai-
sungai di Asia
Tenggara khususnya
Indonesia. Ada empat
varietas warna yang
terdapat di lokasi:
Hijau, ditemukan di
Indonesia, Vietnam,
Birma, Thailand, dan
Malaysia
Emas dengan ekor
merah, ditemukan di
Indonesia
Emas, ditemukan di
Malaysia
Merah, ditemukan di
Indonesia [1]
Arwana Asia
terdaftar dalam
daftar spesies
langka yang
berstatus "terancam
punah" oleh IUCN
tahun 2004 [2].
Jumlah spesies ini
yang menurun
dikarenakan
seringnya
diperdagangkan
karena nilainya yang
tinggi sebagai ikan
akuarium, terutama
oleh masyarakat
Asia. Pengikut Feng
Shui dapat
membayar harga
yang mahal untuk
seekor ikan ini.
(Scleropages
formosus), adalah
salah satu spesies
ikan air tawar dari
Asia Tenggara. Ikan
ini memiliki badan
yang panjang; sirip
dubur terletak jauh
di belakang badan.
Arwana Asia
umumnya memiliki
warna keperak-
perakan. Arwana
Asia juga disebut
"Ikan Naga" karena
sering dihubung-
hubungkan dengan
naga dari Mitologi
Tionghoa
Arwana Asia adalah
spesies asli sungai-
sungai di Asia
Tenggara khususnya
Indonesia. Ada empat
varietas warna yang
terdapat di lokasi:
Hijau, ditemukan di
Indonesia, Vietnam,
Birma, Thailand, dan
Malaysia
Emas dengan ekor
merah, ditemukan di
Indonesia
Emas, ditemukan di
Malaysia
Merah, ditemukan di
Indonesia [1]
Arwana Asia
terdaftar dalam
daftar spesies
langka yang
berstatus "terancam
punah" oleh IUCN
tahun 2004 [2].
Jumlah spesies ini
yang menurun
dikarenakan
seringnya
diperdagangkan
karena nilainya yang
tinggi sebagai ikan
akuarium, terutama
oleh masyarakat
Asia. Pengikut Feng
Shui dapat
membayar harga
yang mahal untuk
seekor ikan ini.
Sabtu, 10 Juli 2010
Laut sargasso
Kita telah mendengar
banyak sekali desas desus
tentang Laut Sargasso
atau yang biasa dikenal
dengan nama Segitiga
Bermuda. Sebenarnya apa
yang membuat warna air
laut ini agak sedikit
berbeda dengan laut pada
umumnya dan mengapa
sering sekali kapal-kapal
besar dan pesawat hilang
di daerah ini? Beberapa
mitos yang tersebar di
kalangan masyarakat
tidaklah masuk akal. Kita
memerlukan penjelasan
yang ilmiah atas kejadian-
kejadian di Laut Sargasso.
Laut Sargasso merupakan
salah satu laut dengan
jumlah pegunungan yang
banyak serta terdapat
banyak ngarai yang terjal
dengan luas kurang lebih
1,5 juta mil persegi. Setiap
kapal atau pesawat yang
melitasi daerah ini
biasanya mengalami
kerusakan pada
kompasnya sehingga
kompas erus berputar
dan tidak dapat
memberitahu arah yang
jelas. Ini terjadi karena
kuatnya medan magnet
yang ada di Laut
Sargasso. Arus di laut ini
sangatlah kuat sehingga
mampu membentuk
semacam pusaran air
yang mengalir searah
dengan jarum jam secara
perlahan.
Kawasan taman wisata daerah diindonesia
Taman Nasional
Gunung Halimun -
Salak (TNGHS) adalah
salah satu taman
nasional yang
terletak di Jawa
bagian barat.
Kawasan konservasi
dengan luas 113.357
hektar ini menjadi
penting karena
melindungi hutan
hujan dataran
rendah yang terluas
di daerah ini, dan
sebagai wilayah
tangkapan air bagi
kabupaten-
kabupaten di
sekelilingnya.
Melingkup wilayah
yang bergunung-
gunung, dua
puncaknya yang
tertinggi adalah
Gunung Halimun
(1.929 m) dan
Gunung Salak (2.211
m). Keanekaragaman
hayati yang
dikandungnya
termasuk yang
paling tinggi, dengan
keberadaan
beberapa jenis fauna
penting yang
dilindungi di sini
seperti elang jawa,
macan tutul jawa,
owa jawa, surili dan
lain-lain. Kawasan
TNGHS dan
sekitarnya juga
merupakan tempat
tinggal beberapa
kelompok
masyarakat adat,
antara lain
masyarakat adat
Kasepuhan Banten dan baduy
Jumat, 09 Juli 2010
hal satwa: elang jawa
Elang Jawa atau dalam
nama ilmiahnya Spizaetus
bartelsi adalah salah satu
spesies elang berukuran
sedang yang endemik di
Pulau Jawa. Satwa ini
dianggap identik dengan
lambang negara Republik
Indonesia, yaitu Garuda.
Dan sejak 1992, burung ini
ditetapkan sebagai maskot
satwa langka Indonesia
Identifikasi
Elang jawa (remaja), di
Ragunan
Elang yang bertubuh
sedang sampai besar,
langsing, dengan panjang
tubuh antara 60-70 cm
(dari ujung paruh hingga
ujung ekor).
Kepala berwarna coklat
kemerahan (kadru),
dengan jambul yang
tinggi menonjol (2-4 bulu,
panjang hingga 12 cm)
dan tengkuk yang coklat
kekuningan (kadang
nampak keemasan bila
terkena sinar matahari).
Jambul hitam dengan
ujung putih; mahkota dan
kumis berwarna hitam,
sedangkan punggung dan
sayap coklat gelap.
Kerongkongan keputihan
dengan garis (sebetulnya
garis-garis) hitam
membujur di tengahnya.
Ke bawah, ke arah dada,
coret-coret hitam
menyebar di atas warna
kuning kecoklatan pucat,
yang pada akhirnya di
sebelah bawah lagi
berubah menjadi pola
garis (coret-coret) rapat
melintang merah
sawomatang sampai
kecoklatan di atas warna
pucat keputihan bulu-bulu
perut dan kaki. Bulu pada
kaki menutup tungkai
hingga dekat ke pangkal
jari. Ekor kecoklatan
dengan empat garis gelap
dan lebar melintang yang
nampak jelas di sisi
bawah, ujung ekor
bergaris putih tipis. Betina
berwarna serupa, sedikit
lebih besar.
Iris mata kuning atau
kecoklatan; paruh
kehitaman; sera (daging di
pangkal paruh)
kekuningan; kaki (jari)
kekuningan. Burung
muda dengan kepala,
leher dan sisi bawah
tubuh berwarna coklat
kayu manis terang, tanpa
coretan atau garis-garis.[2]
Ketika terbang, elang Jawa
serupa dengan elang
brontok (Spizaetus
cirrhatus) bentuk terang,
namun cenderung
nampak lebih kecoklatan,
dengan perut terlihat lebih
gelap, serta berukuran
sedikit lebih kecil.
Bunyi nyaring tinggi,
berulang-ulang, klii-iiw
atau ii-iiiw, bervariasi
antara satu hingga tiga
suku kata. Atau bunyi
bernada tinggi dan cepat
kli-kli-kli-kli-kli. Sedikit
banyak, suaranya ini mirip
dengan suara elang
brontok meski
perbedaannya cukup jelas
dalam nadanya.
nama ilmiahnya Spizaetus
bartelsi adalah salah satu
spesies elang berukuran
sedang yang endemik di
Pulau Jawa. Satwa ini
dianggap identik dengan
lambang negara Republik
Indonesia, yaitu Garuda.
Dan sejak 1992, burung ini
ditetapkan sebagai maskot
satwa langka Indonesia
Identifikasi
Elang jawa (remaja), di
Ragunan
Elang yang bertubuh
sedang sampai besar,
langsing, dengan panjang
tubuh antara 60-70 cm
(dari ujung paruh hingga
ujung ekor).
Kepala berwarna coklat
kemerahan (kadru),
dengan jambul yang
tinggi menonjol (2-4 bulu,
panjang hingga 12 cm)
dan tengkuk yang coklat
kekuningan (kadang
nampak keemasan bila
terkena sinar matahari).
Jambul hitam dengan
ujung putih; mahkota dan
kumis berwarna hitam,
sedangkan punggung dan
sayap coklat gelap.
Kerongkongan keputihan
dengan garis (sebetulnya
garis-garis) hitam
membujur di tengahnya.
Ke bawah, ke arah dada,
coret-coret hitam
menyebar di atas warna
kuning kecoklatan pucat,
yang pada akhirnya di
sebelah bawah lagi
berubah menjadi pola
garis (coret-coret) rapat
melintang merah
sawomatang sampai
kecoklatan di atas warna
pucat keputihan bulu-bulu
perut dan kaki. Bulu pada
kaki menutup tungkai
hingga dekat ke pangkal
jari. Ekor kecoklatan
dengan empat garis gelap
dan lebar melintang yang
nampak jelas di sisi
bawah, ujung ekor
bergaris putih tipis. Betina
berwarna serupa, sedikit
lebih besar.
Iris mata kuning atau
kecoklatan; paruh
kehitaman; sera (daging di
pangkal paruh)
kekuningan; kaki (jari)
kekuningan. Burung
muda dengan kepala,
leher dan sisi bawah
tubuh berwarna coklat
kayu manis terang, tanpa
coretan atau garis-garis.[2]
Ketika terbang, elang Jawa
serupa dengan elang
brontok (Spizaetus
cirrhatus) bentuk terang,
namun cenderung
nampak lebih kecoklatan,
dengan perut terlihat lebih
gelap, serta berukuran
sedikit lebih kecil.
Bunyi nyaring tinggi,
berulang-ulang, klii-iiw
atau ii-iiiw, bervariasi
antara satu hingga tiga
suku kata. Atau bunyi
bernada tinggi dan cepat
kli-kli-kli-kli-kli. Sedikit
banyak, suaranya ini mirip
dengan suara elang
brontok meski
perbedaannya cukup jelas
dalam nadanya.
Opera mini 5.1 versi terbaru (download disini)
Opera mini 5.1 versi terbaru,sang mega browser:opera softwer,baru saja merilis versi terbarunya,opera mini 5.1 rilis skitar 2 jam lalu,begitu cepat,begitu lengkap,itulah hasil uji coba browsing pada hp sony ericsson k800i saya,dikusus untuk hp bermemory rendah ini,opera mini 5.1 membuat hp biasa menjadi luar biasa,jelajahi pengalaman browser yg menakjubkan dengan versi ini,
Selasa, 06 Juli 2010
aplikasi browserMobile download disini
jenis aplikasi mobile browser,
udah sangat bnyak pilihannya,
dari yg paling top sampai beta,
opera mini adalah yg banyak pemakainya,selain cpat,browser ini terasa pling sempurna dlm sgla hal dibanding yg lainya,
sayang aplikasi ini belum punya pemutar vidio sendiri,msh mengandalkan streaming pd vendor,
lain halnya dengan bolt bitstream yg telah memiliki pemutar vidio sendiri,
sayangnya bolt ini msh belum mumpuni,
hasil uji coba saya pd bolt v.2.10 di hp sony ericsson k850i tdk berpungsi normal,
loding penampilan halaman sering gagal,
respon yg lambat saat mengklik satu link,
jd msh sangat tdk nyaman untuk menjelejah dunia maya,
Senin, 14 Juni 2010
Senin, 07 Juni 2010
Senin, 31 Mei 2010
Wisata nusantara
Senin, 24 Mei 2010
Kerinduan anak blogg
Dalam bimbang menanti cintamu,enkau menusuk semakin dalam bagian jiwa,mengingatmu dalam hati dan pikiran,engkau bisa atau tidak untuk dimiliki,engkau yg tak diketahui bagai mana rasa dan hatimu,telah lama menjadi rindu,saat kau berada jauh diantara lintas kota,
Jumat, 21 Mei 2010
Selasa, 11 Mei 2010
Lelaki
Aku seorang lelaki,bagiku hidup terhormat adalah pribadi,pantang bagiku menyerah untuk meraih nafsuku,lebih baik kubawa mati dari pada menyerah untuk memiliki,aku adalah kuda tempur yg berlari kencang,hari berperang adalah miliku,keyakinanku adalah;Hijran Mahjurah
Sabtu, 08 Mei 2010
Jumat, 07 Mei 2010
kebencian hati seorang gadis santri
11 Apr 2010
11 Apr 2010
perasaan cinta kasih ku pd seorang gadis
tetangga sebelah rumah,berawal saat keremajaan nya mulai beranjak,jauh
dalam terpendam rasa itu sampai aku mulai merelakan merubah kebiasan
hidup,semakin lama rasa itu mulai jadi suatu kerinduan ...
http://sehehjailani.blogspot.com
Selasa, 04 Mei 2010
Langganan:
Postingan (Atom)